CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Senin, 03 Desember 2007

BERCERMIN

Mungkin itulah yg harus kulakukan . Ya, aku harus lebih banyak bercermin , untuk melihat diriku yg sebenarnya. Untuk mengukur sejauh mana kemampuanku. Bercermin di sini bukan bercermin menggunakan cermin yg terbuat dari kaca untuk melihat penampilan fisik kita. Bukan , bukan itu yg kumaksud. Yg kumaksud bercermin di sini adalah bercermin dlm arti introspeksi diri. Bercermin untuk mengetahui sejauh mana kemampuan kita, apa saja kekurangan2 dan keburukan 2 kita. Kewajiban2 apa saja yg belum kita tunaikan, baik itu kewajiban dunia maupun kewajiban untuk akhirat. Agar kita tidak menjadi sombong, congkak dsb. Agar kita selalu lebih mawas diri . Supaya kita selalu ingat siapa diri kita sebenarnya. Ya, kita hanyalah seorang hamba. Hamba yg papa,yg tidak punya apa2 kecuali yg diberi oleh Tuannya, Penciptanya. Camkanlah itu. Kita hanyalah seorang hamba dari Dzat Yang Paling Berkuasa di seluruh alam raya ini. Dzat yang kekuatannya melebihi apapun di jagat raya ini. Dzat itu bernama Allah.

Mengapa tiba2 aku mengungkapkan hal ini ? Karena aku merasa belakangan ini aku menjadi tambah tidak tahu diri. Menjadi sok pintar,sok kuat, sok berkuasa. Padahal siapakah aku ini? Diantara sesama manusia pun mungkin aku tidak ada apa2 nya. Apalagi dihadapan penciptaku? Di hadapan Sang Khalik Allah Azza wa Jalla. Tentunya aku lebih tidak berarti lagi. Oleh karena itu, aku ingin membagi introspeksi ini dengan siapapun yg mungkin merasa seperti diriku. Yg mungkin belum sadar tentang siapa diri kita sebenarnya.
Wassalam.

ﻄﺮﻳﻖ ﻒﻬﻣﻱ

0 komentar: